GUdpBSYpTSd0TSY5TUW8TSC5TA==

PSSI Resmi Pecat Shin Tae-yong: Iwan Bule Angkat Bicara soal Rumor Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas

Keputusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong (STY). (Foto: Dok/Ist).

Suara Time, Jakarta - Keputusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi perbincangan hangat dalam 24 jam terakhir. Rumor bahwa Patrick Kluivert akan menggantikan posisi STY turut memancing diskusi publik. Namun, hingga kini, PSSI belum mengumumkan secara resmi siapa yang akan melanjutkan misi membawa Timnas Indonesia menuju putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.  

Mochamad Iriawan, atau yang akrab disapa Iwan Bule, selaku Ketua Umum PSSI periode 2019-2023, memberikan tanggapan terkait dinamika tersebut saat ditemui awak media di Jakarta, Selasa (7/1/2025). Ia menyebut pergantian pelatih merupakan bagian dari upaya meningkatkan performa Timnas Indonesia. Namun, ia memilih tidak mengomentari permasalahan internal yang berujung pada pemecatan STY.  

"Saya sejak dulu adalah penikmat sepakbola, baik liga luar maupun Timnas Indonesia. Tidak elok kalau saya mengomentari lebih jauh kebijakan pengurus PSSI saat ini. Namun, saya yakin langkah ini adalah ikhtiar PSSI untuk membawa Timnas ke arah yang lebih baik," ujar Iwan Bule.  

Pada masa kepemimpinannya, PSSI menghadirkan Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan, untuk menggantikan Simon McMenemy pada akhir 2019. Iwan menjelaskan bahwa pergantian pelatih kala itu merupakan keputusan kolektif yang diambil bersama dengan jajaran Komite Eksekutif (EXCO) PSSI setelah melalui proses wawancara dan uji kelayakan.  

"Kami dulu memilih STY melalui pertimbangan matang bersama EXCO. Alhamdulillah, hasilnya membawa perubahan positif. Pada 2019, peringkat FIFA Indonesia ada di posisi 179, lalu naik menjadi 151 pada masa saya. Sekarang, Timnas ada di peringkat 127 dunia. Ini menunjukkan progres yang baik," jelasnya.  

Terkait keputusan PSSI mengganti pelatih kepala, Iwan menilai langkah tersebut pasti didasarkan pada analisis dan pertimbangan yang mendalam.  

"Pergantian pelatih bukan keputusan personal, melainkan keputusan kolektif EXCO. Semoga siapa pun pelatih yang ditunjuk nanti dapat melanjutkan tren positif Timnas, membawa impian rakyat Indonesia ke Piala Dunia 2026," tambahnya.  

Iwan juga mengapresiasi langkah Erick Thohir yang telah melanjutkan upaya peningkatan kualitas Timnas. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung tim kebanggaan Merah Putih demi mewujudkan target besar tampil di panggung dunia.  

"Dengan pelatih baru, kita berharap Timnas mampu bersaing di level internasional. Dukung terus perjuangan Garuda demi menyaksikan Merah Putih berjaya di putaran final Piala Dunia," tutupnya.  

Komentar0

Type above and press Enter to search.