Bamsoet), memberikan apresiasi tinggi terhadap penayangan perdana film "Sampai Nanti, Hanna!". (Foto: Dok/Ist). |
Suara Time, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia, Bambang Soesatyo (Bamsoet), memberikan apresiasi tinggi terhadap penayangan perdana film "Sampai Nanti, Hanna!" yang berlangsung di Jakarta pada Jumat malam (29/11/2024). Film bertema romansa ini menghadirkan nuansa era 1990-an dan diadaptasi dari kisah nyata, menyampaikan pesan mendalam yang menggugah emosi penontonnya.
"Film ini tidak hanya berbicara tentang cinta yang terpendam, tetapi juga mengangkat tema penting lainnya seperti tekanan dalam hubungan, trauma emosional, serta keberanian untuk melepaskan diri dari bayang-bayang masa lalu. Penonton diajak merenungkan dampak dari hubungan yang tidak sehat terhadap kehidupan seseorang," ujar Bamsoet.
Sebagai Ketua MPR RI ke-16 dan Ketua DPR RI ke-20, Bamsoet juga menyampaikan pentingnya mendukung dan memperbanyak produksi film nasional, terutama di tengah gempuran film asing. Menurutnya, film nasional tidak hanya menjadi sarana hiburan tetapi juga alat pelestarian budaya, penguatan identitas nasional, dan penggerak ekonomi kreatif.
"Produksi film nasional adalah langkah strategis untuk melawan homogenisasi budaya yang menjadi ancaman di era globalisasi. Dengan mengangkat cerita asli Indonesia, kita tidak hanya melindungi budaya lokal, tetapi juga memperkuat kehadiran identitas nasional di kancah global," tambahnya.
Lebih jauh, Bamsoet menjelaskan bahwa peningkatan jumlah produksi film nasional berkontribusi langsung terhadap pertumbuhan industri kreatif. Industri ini membuka banyak peluang kerja, mulai dari penulis naskah, aktor, hingga kru teknis, sekaligus mendorong investasi dalam sektor ekonomi kreatif.
"Dengan keberhasilan film nasional di pasar domestik, kita juga berpeluang mengekspor karya-karya tersebut ke pasar internasional. Ini tidak hanya mengangkat nama Indonesia di kancah dunia tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang positif bagi negara," pungkas Bamsoet.
Film "Sampai Nanti, Hanna!" diharapkan mampu menginspirasi lebih banyak sineas untuk menciptakan karya-karya bermutu yang mampu bersaing secara global, sekaligus membawa pesan kuat tentang nilai-nilai kehidupan yang relevan bagi masyarakat Indonesia.
Komentar0