Waktu (itu)
Oleh; Wafil M
Waktu, doaku untukmu
Pagiku melihatmu disenja sore kemaren
Melipat jadwal dan kesibukan
Bahagia tiada tara
Waktu, kau hari selasa
Padamu aku bertemu saat musim bencana
Dan kau ingatkanku
Pada aroma sembahyang di singgasana
Waktu senja itu, inginku, selalu
Senyum dan kagetmu detik pertama
Saat di kolom kedua
Waktu-ku untuk dan kamu.
Selamat terimakasih disetiap jenjang dan hadapku.
Yogyakarta, 04 April 2018
Komentar0