Tanah ini milik kami
Negara demokrasi dan kami
satuan penting untuk alasan kami
di kampung kami, di tanah ini, atau di negeri kami.
Stop penindasan pada kami
karena bagi kami, kulonprogo harga mati.
Stop NYIA, satu permintaan kami
kami ada untuk negeri, tanpa melupakan perpres RI.
Kami adalah petani.
Mencari sesuap nasi di tanah kami,
tanah yang subur dan makmur untuk bertani.
Tanah ini milik kami.
Kami tidak seperti politisi yang sering korupsi dan
memberi solusi untuk diri sendiri.
Kami adalah petani.
Kulon Progo rumah kami.
Stop NYIA untuk kami.
Yogyakarta, 13 Desember 2017
Komentar0